Senin, 23 November 2009

Petuah Inspektur Baru [Drs. Azikin Sholtan, M.Si]

MAKASSAR-- Meskipun telah dilantik pada tanggal 19 Noopember 2009 oleh Gubernur Sulsel, Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, MH., M.Si, namun Inspektur Provinsi Sulsel yang baru, bapak Drs. H. Azikin Sholtan, M.Si baru berkantor pada senin, 23 Nopember 2009.


Hari pertama Inspektur Provinsi Sulawesi Selatan yang baru, Drs. Azikin Sholtan, M.Si diisi dengan perkenalan dengan seluruh staf di jajaran kantor Inspektorat Provinsi Sulawesi Selatan.

Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Lantai II Kantor Inspektorat Provinsi Sulawesi Selatan dengan dihadiri oleh seluruh staf. Pada kesempatan tersebut, Drs. Azikin Sholtan, M.Si menekankan pentingnya DISIPLIN KERJA. "Disiplin intinya adalah kesesuaian antara perbuatan dengan peraturan" jelas Azikin.

Azikin juga menjelaskan bahwa ada satu masalah yang sering dihadapi oleh auditor dalam melakukan tugas pengawasan, terutama di bidang kepegawaian. Azikin menekankan, "Sulit membedakan antara unsur birokrasi dengan politik".

"Kalau birokrasi itu proses maka politik itu tanpa proses, misalnya dalam penempatan pejabat eselon di SKPD tertentu. Kalau merujuk pada sifat birokrasi maka harus melalui jenjang kepangkatan yang jelas dan pasti, tapi kalau sudah dipengaruhi oleh unsur politik, proses itu dikesampingkan," terangnya.

Dalam menjalankan aktivitas pemerintahan, menurut Azikin, seseorang membutuhkan 3 [tiga] hal yaitu: iman, ilmu, dan seni. "Dengan iman hidup menjadi tenang, dengan ilmu hidup menjadi terarah, dan dengan seni hidup menjadi indah", pungkasnya.

Acara ini juga dihadiri oleh Theofilus Allorerung, SE sebagai Inspektur lama yang dalam kesempatan tersebut menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan selama menjalankan tugas sebagai Inspektur dan mengucapkan selamat bekerja kepada Drs. Azikin Sholtan, M.Si sebagai Inspektur baru.

Menanggapi penyampaian dari Theo, Azikin berkomentar, "Saya dan pak Theo ini kawan lama, bahkan sudah seperti adik saya. Kakaknya pak Theo yang bernama pak Tambaru merupakan teman kamar saya di IPDN dulu".

"Betul, beliau ini adalah seorang senior, kawan, dan sahabat saya. Baik sebelum masuk di birokrasi, ketika kami masih sama-sama aktif di organisasi kepemudaan, maupun sampai saat ini", tanggap Theo.

0 komentar: